majalahsora.com, Kabupaten Garut – Suara yel-yel penonton bergelora di ajang SMKN 2 Garut Cup tahun 2023 antar SMP se-Jabar, memperebutkan piala gubernur. Terdengar sorak-sorai penonton silih berganti bersahutan mendukung tim yang dibelanya, membuat suasana begitu meriah. Berbagai koreografi pun tersaji indah.
Hal ini terlihat saat partai puncak ajang ini, Senin tanggal 18 September 2023 yang mempertemukan tim SMPN 48 Kota Bandung melawan SMPN 2 Samarang, Kabupaten Garut.
Jalannya pertandingan pun tersaji ketat dan alot, pemain kedua tim memperagakan permainan terbaiknya secara ngotot.
Kepala SMKN 2 Garut, Drs. H. Dadang Johar Arifin, M.M., mengundang pemain Persib untuk memeriahkan acara puncak
Pada waktu normal, SMPN 48 Kota Bandung sempat unggul 1-0, namun SMPN 2 Samarang bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1. SMPN 2 Samarang sebenarnya bisa unggul apabila sukses memaksimalkan peluang, karena tiga kali mendapatkan hadiah tendangan pinalti, akibat akumulasi pelanggaran pemain SMPN 48, namun kiper tim SMPN 48 Kota Bandung sangat tangguh, mampu menggagalkannya.
Malah sebaliknya SMPN 48 Kota Bandung mampu mencetak gol kemenangan pada babak tambahan waktu, dan berhasil sebagai juara pertama, dengan skor akhir 2-1.
Turnamen futsal SMKN 2 Garut Cup, piala Gubernur Jabar diikuti oleh 78 tim, diselenggarakan sejak tanggal 29 Agustus 2023.
Partai final SMPN 2 Samarang, Kabupaten Garut (putih) vs SMPN 48 Kota Bandung (biru)
Kepala SMKN 2 Garut, Drs. H. Dadang Johar Arifin, M.M., menjelaskan bahwa ajang ini untuk mencari bibit terbaik pemain muda futsal ke depan.
“Nanti saya tawarkan kepada mereka untuk bergabung dan masuk ke SMKN 2 Garut. Alhamdulillah yang dari Garut tadi itu Feri dari SMPN 2 Samarang dan juga pemain dari SMPN Kadungora, akan masuk lewat jalur prestasi olahraga futsal,” kata Dadang, usai penyerahan hadiah, di lapang futsal SMKN 2 Garut, Jalan Suherman No 90, Kabupaten Garut, Senin (18/9/2023).
Masih dikatakan Dadang, bahwa ajang futsal antar SMP se-Jabar yang diadakan oleh SMKN 2 Garut ini, memperebutkan piala yang cukup bergengsi yakni piala Gubernur Jabar yang kedua.
Ribuan pendukung memadati tribun penonton
“Alhamdulillah, sejak Covid bisa digelar lagi, mudah-mudahan di tahun ketiga lebih semarak lagi. Kami mencoba untuk memperkuat jaringan, kalau bisa nanti Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten,” kata Dadang.
Pasalnya kata Dadang cabang olahraga atau Timnas futsal Indonesia, posisinya di tingkat dunia dan Asia sangat menjanjikan. Diketahui ranking dunia futsal Timnas Indonesia terbaru berada di posisi ke-37 sedangkan di Asia ke-6.
Makanya kata Dadang ajang ini merupakan salah satu upaya mencari dan menggenjot bibit pemain futsal di tanah air. Di samping itu untuk pembinaan serta silaturahmi antar SMP se-Jabar. Termasuk untuk menghindari kenakalan remaja, minuman keras, narkoba dan hal negatif lainnya.
KaDispora Kabupaten Garut Ade Hendarsyah S.Sos., M.Si., menyerahkan piala juara ke-2 kepada SMPN 2 Samarang
Berkaitan dengan SMPN 48 Kota Bandung yang keluar sebagai juara pertama, kata Dadang, ia sudah memprediksi dari awal, karena mengalahkan lawan-lawannya dengan skor yang cukup fantastis.
“Konon katanya mereka juga pernah berkunjung ke Negeri Matador Spanyol. Jadi tidak aneh,” kata Dadang.
“Justru perlawanan dari Garut (SMPN 2 Samarang) cukup bagus juga. Jadi pas kalau di final skornya 2-1, tidak mencolok seperti babak-babak penyisihan, ada yang 10-0 , ada 12-0 dan sebagainya. Ini adalah final yang ideal,” imbuhnya
SMPN 1 Cicalengka, Kabupaten Bandung, menjadi juara ke-3, usai mengalahkan SMPN Kadungora, Kabupaten Garut 3-2
Terkait pertanyaan wartawan mengenai sanksi SMPN 2 Tarogong Kabupaten Garut langganan juara yang tidak boleh mengikuti ajang ini, selama tiga tahun?
Menurut penjelasannya bahwa pihaknya sangat memegang teguh fair play terhadap semua unsur pertandingan, “Walaupun dari Garut sekalipun. Kepada semua tim kami ingatkan, kalau membuat kerusuhan kami akan diskualifikasi. Kemenangannya akan dikembalikan kepada yang kalah,” pungkas Dadang.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Cadisdik Wilayah XI Drs. H. Aang Karyana, M.Pd., mengapresiasi dan memuji turnamen futsal antar SMP se-Jabar yang diadakan oleh SMKN 2 Garut.
Pemain terbaik SMKN 2 Garut Cup, Piala Gubernur futsal antar SMP se-Jabar diraih oleh Aufa Rizal Nais Oscar dari SMPN 48 Kota Bandung
“Ini masuk ke dalam agenda tahunan dari SMKN 2 Garut, paska Covid ini sudah tahun kedua, bagus juga dilaksanakan sampai tingkat Jawa Barat,” kata Aang di tempat yang sama.
“Di samping untuk menyalurkan hobi bagi anak-anak yang suka olahraga futsal, ini juga suatu kegiatan untuk meningkatkan persaudaraan, solidaritas dan silaturahmi. Termasuk menghindari hal-hal yang kurang baik di dalam pergaulan remaja,” kata Aang
Aang pun berpesan kepada seluruh tim merupakan juaranya, karena telah menjunjung tinggi solidaritas dan fair play.
Ica Santana, S.Pd., M.M., Guru Olahraga SMKN 2 Garut, menyerahkan piala tim fair play kepada SMPN Kadungora
“Mudah-mudahan tahun depan seperti yang disampaikan oleh kepala sekolah tingkatannya bisa diperluas, bukan hanya Jabar saja tetapi bisa DKI dan Banten.”
“Tapi kalau Jawa Barat saja dan semua kabupaten kota hadir melalui seleksi dulu. Mudah-mudahan ini juga menjadi ajang pencarian bakat dan talenta meskipun tingkat SMP tapi sudah luar biasa,” pungkas Aang.
Selain juara, di ajang ini juga diberikan penghargaan kepada, top skor yakni MH. Marik dengan 17 gol dari SMPN 2 Samarang, tim fair play SMPN 1 Kadungora, Kabupaten Garut dan pemain terbaik Aufa Rizal Nais Oscar dari SMPN 48 Kota Bandung. [SR]***