majalahsora.com, Kota Bandung – YELLO Hotel Paskal berkolaborasi dengan Putu, seniman Bandung serta kurator, mencoba memberikan wadah eksplorasi bagi pelaku budaya visual, dengan menghadirkan Bandung Stiker Exhibition, dalam pameran bertajuk Merekat Erat.
Stiker yang biasanya berada di ruang ruang publik atau jalanan dan dipandang sebelah mata kini menjadi sebuah karya seni atau produk visual para seniman untuk menciptakan gagasannya berupa humor, erotis, religi, bahkan amanat.
Pameran yang berlangsung selama tiga tersebut digelar mulai 24 Agustus-26 Agustus 2018, melibatkan beberapa seniman undangan Boredom (Bandung), IndonesiArt Foundation (Magelang), Ruang Atas (Solo), Rumah Atas (Surabaya), serta beberapa komunitas yang terbentuk dari inisiasi mahasiswa Seni Rupa ISBI (Institut Seni Budaya Indonesia) Bandung.
Putu sebagai kurator merupakan seorang seniman stiker, wheatpaste, muralis, komikus asal Bumi Parahyangan. Aktif dalam dunia gambar tempel di Bandung, pria bergaya klasik ini aktif dalam pergerakan dunia Street Art di Kota Bandung.
“Kami menghadirkan Bandung Stiker Exhibition ini, karena kami ingin YELLO Hotel Paskal bisa menjadi wadah anak-anak kreatif muda untuk bisa mengeksplorasi seni budaya gaya urban melalui stiker yang biasa dipandang sebelah mata menjadi sebuah karya seni yang bernilai sesuai dengan konsep YELLO Hotel itu sendiri.” kata Widia Anggreni , General Manager YELLO Hotel Paskal Bandung. [SR-RLS]***