majalahsora.com, Jakarta – Muhammad Soleh, orangtua SSS, mahasiswi Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Teknologi Bandung (ITB), tidak bisa menutupi rasa bahagianya setelah anaknya dibebaskan dari tahanan Bareskrim Polri, Minggu malam (11/5/2025).
Sebelumnya, SSS ditangkap dan dijadikan tersangka oleh pihak kepolisian pada Selasa (6/5/2025), atas dugaan menyebarkan meme yang menyerupai Presiden RI ke-7 Joko Widodo dan Presiden RI ke-8 Prabowo Subianto dan menuai kontroversi.
Kepada majalahsora.com, Soleh mengungkapkan rasa syukurnya serta menyampaikan terima kasih kepada banyak pihak yang telah memberikan dukungan dan mengawal proses hukum hingga SSS dapat keluar dari tahanan dengan adanya penangguhan penahanan.
“Saya merasa bahagia, mengucapkan syukur. Saya pun mengucapkan permohonan maaf kepada Presiden Prabowo dan Bapak Jokowi, mantan Presiden RI, atas kekhilafan anak kami yang telah merugikan Bapak Prabowo dan Bapak Jokowi,” ujar Soleh melalui sambungan telepon, Senin sore (12/5/2025).
Soleh juga menyampaikan permohonan maaf atas kegaduhan yang muncul di media sosial akibat tindakan putrinya.
Selain itu, ia menyampaikan apresiasi kepada Kapolri, Ketua Komisi III DPR RI, tim Kuasa Hukum, pihak kampus ITB, FSRD-ITB, Ikatan Orangtua Mahasiswa (IOM) ITB Pusat, IOM Jakarta, IOM FSRD, serta seluruh pihak yang mendukung pembebasan SSS.
Sebagai langkah ke depan, Soleh berkomitmen untuk menasihati dan membina putrinya agar tidak mengulangi kesalahan serupa di kemudian hari.
Ketika ditanya mengenai kondisi SSS pasca pembebasan, Soleh memastikan bahwa putrinya dalam keadaan sehat dan stabil.
“Alhamdulillah kondisinya baik. Sekarang melakukan aktivitas seperti biasa: membaca buku, menulis. Selama di tahanan Bareskrim, dia diperlakukan sangat baik dan mendapat petunjuk-petunjuk yang baik,” tutur Soleh.
“Kondisi mentalnya sangat baik. Penyidik-penyidiknya sangat baik semua,” tambahnya.
Lebih lanjut, Soleh menjelaskan bahwa pihak kampus ITB juga akan memberikan pembinaan khusus agar kecerdasan SSS dapat diarahkan secara bijak, terutama dalam menggunakan media sosial. [SR]***