majalahsora.com, Kota Surakarta – Koordinasi Bidang Sosialisasi, Promosi, dan Kerjasama Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Dr. Intan Novela Qurrotul Aini, S.E., M.Si., mengungkapkan, bahwa belum lama ini pihaknya mengundang Rektor Universitas Widyatama (UTama) Kota Bandung Prof. Dr. H. Obsatar Sinaga, M.Si., yang juga Guru Besar FISIP Universitas Padjadjaran (UNPAD), menjadi pembicara utama pada kagiatan “Wokshop Branding & Promosi Pascasarjana UNS 2021”, di Hotel Lorinn, Surakarta, Senin (18/10/2021).
Diadakannya kagiatan tersebut, karena presentase Mahasiswa Pascasarjana di UNS jumlahnya masih terbilang sedikit. Guna meningkatkan daya tarik jurusan Pascasarjana baik Magister maupun Doktoral, UPT SPMB yang bertanggungjawab atas penerimaan mahasiswa baru menyelenggarakan workshop itu.
Adapun, alasan Rektor UTama didaulat menjadi pembicara utama, kata Intan, karena pihaknya mencari ahli branding.
“Kami nyari ahli branding, terus bertanya sama alumni yang anggota DPR-RI yang aktif di Kominfo. Didapat nama Prof Obi (sapaan akrab Rektor UTama), lalu saya ke Humas UNPAD dan Prof Obi sangat direkomendasikan,” kata Intan, Kamis (28/10/2021).
Pada kegiatan itu Prof Obi, membagikan ilmunya mengenai branding dan promosi Pascasarjana.
Menurutnya branding dan promosi harus dilakukan secara berani dan menyeluruh kepada calon mahasiswa yang ditargetkan.
Ia menambahkan bahwa program dan kelebihan berkuliah di UNS harus di “highlight”, agar calon mahasiswa tahu dan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan akademik calon mahasiswa.
Prof Obi pun menyampaikan sisi religius nya.
“Bila ingin apa yang kita lakukan berhasil, maka harus melakukan pendekatan ketuhanan. Saya tidak pernah mengeluarkan keputusan apapun tanpa menyertakan Allah,” kata Prof Obi.
Dirinya memiliki lima prinsip yang dipegang teguh untuk sukses, yakni baca Al Qur’an dan artinya, sholat malam, puasa sunnah, dzikir sebelum tidur dan tholabul Ilmi.
Di samping Prof Obi, ada juga pembicara pembuka yakni, Koorbid. Pascasarjana dan PPDS, Prof. Dr. Agus Kristiyanto, M.Pd.
Prof Kris, biasa disapa menjelaskan, bahwa UNS memiliki potensi tinggi untuk melahirkan magister dan doktor berprestasi. Hal ini sejalan dengan tujuan UNS sebagai WCU (World Class University) yang idealnya 30% mahasiswa diisi dari Program Magister dan Doktoral.
(Universitas Widyatama, Kampus Terbaik No 1 di Kota Bandung, klik pmb.widyatama.ac.id)
Selain itu Prof Kris juga menjelaskan, bahwa SPMB sebagai gerbang mahasiswa baru telah meningkatkan pelayanan, dengan update informasi terkini dan aktif di berbagai platform, baik itu sosial media maupun pelayanan personal.
Diketahui, karena Rektor UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum., sedang sakit, acara tersebut dibuka oleh Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan UNS, Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, M.S.
Kegiatannya sendiri diikuti oleh Kepala Program Studi (Kaprodi) Magister dan Doktoral yang menjadi peserta utama. [SR]***