majalahsora.com, Kota Bandung – Di tengah situasi pandemi akhir-akhir ini yang melanda tanah air, berdampak ke berbagai aspek kehidupan.
Salah satunya dunia pendidikan, hampir lima bulan pembelajaran di sekolah tidak bisa dilakukan secara tatap muka langsung, menerapkan pembelajaran jarak jauh (PJJ) memanfaatkan teknologi informasi (TI).
Namun tidak sedikit masyarakat yang tidak bisa mengikuti PJJ melalui IT, karena tidak memiliki telepon pintar serta keterbatasan kuota internet.
Melihat kondisi itu Wakaf Salman berkolaborasi dengan Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) Salman ITB, dan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Bandung angkatan 2017, menginisiasi program Donasi GARUDA (Donasi GAdget untuk guRU Dan siswA).
Bertujuan membantu Guru dan Siswa yang kurang mampu agar bisa memiliki telepon pintar dan kuota internet, guna menunjang Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara online dan PJJ di masa Pandemi COVID-19.
Program Donasi GARUDA sendiri dijelaskan secara gamblang oleh Direktur Wakaf Salman M.Khirzan Nazar Noe’man saat sesi jumpa media, Rabu, (5/8/2020), di Toastina Cafe, Sheraton Bandung Hotel & Tower jalan Ir. H. Juanda (Dago) Bandung.
“Seperti kita lihat saat ini, kondisi dunia pendidikan selama masa pandemi COVID-19 mengharuskan Kegiatan Belajar Mengajar dilakukan secara online berdasarkan Surat Edaran yang diterbitkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2020,” kata Direktur Wakaf Salman M. Khirzan Nazar Noe’man.
Untuk menyikapi hal tersebut, lebih lanjut ia menjelaskan bahwa Wakaf Salman akan menggalang donasi GARUDA dengan target menyediakan 750 telepon pintar yang akan dibagikan kepada guru dan siswa TK, SD, SMP.
“Karena seperti kita tahu, tidak semua guru dan siswa siap dalam melakukan kegiatan belajar mengajar dari rumah secara online atau daring, khususnya di wilayah Bandung Raya,” imbuhnya.
Berdasarkan data yang telah beredar di media massa sedikitnya ada sekitar 25 ribu siswa TK, SD, dan SMP di Kota Bandung terkendala tidak memiliki sarana belajar online seperti handphone, laptop, atau tablet selama empat bulan, dalam mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
“Melalui program donasi GARUDA ini, Wakaf Salman mengajak seluruh masyarakat berpartisipasi membantu guru dan siswa yang kurang mampu afar dapat memiliki smartphone dan kuota internet sebagai penunjang kelancaran kegiatan belajar secara daring,” kata Khirzan.
“Melalui program donasi GARUDA yang dipelopori Wakaf Salman ini, semoga dapat mendorong semua pihak untuk melakukan hal yang sama khususnya pemerintah,” imbuhnya.
Khirzan mengungkapkan, sebenarnya target donasi 750 unit smartphone dan kuotanya masih jauh dari cukup,
“Untuk itu gerakan ini diharapkan dapat mempelopori dan mendorong pihak-pihak lain baik komunitas ataupun pemerintah untuk melakukan hal yang sama. Karena kegiatan belajar mengajar secara daring ini sangat membutuhkan Smartphone dan koneksi internet. Kenapa kami menargetkan 750 unit smartphone, dikarenakan program donasi ini diluncurkan pada bulan Agustus bertepatan dengan HUT kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 75,” ungkap Khirzan.
“Inilah bukti nyata kita turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa di tengah kesulitan akibat pandemi COVID-19,” pungkasnya.
Bagi para donatur yang ingin menyalurkan donasi atau sumbangan, Wakaf Salman menyediakan beberapa kriteria paket donasi, yakni:
– Paket Donasi Demak Rp.2.500.000 /1 paket
– Paket Donasi Malaka Rp.5.000.000 /2 paket
– Paket Donasi Mataram Rp.10.000.000 /4 paket
– Paket Donasi Pajajaran
Rp.25.000.000 /10 paket
– Paket Donasi Samudra Pasai Rp.50.000.000 /20 paket.
Dengan berdonasi melalui paket tersebut, Sahabat Penderma juga turut berwakaf untuk wakaf fasilitas pendidikan.
Untuk kriteria guru yang berhak menerima donasi ini di antaranya: Guru tingkat SD, SMP dan SMA dengan masa bakti minimal 2 tahun, berdomisili dan bertugas di sekolah area Bandung Raya (diutamakan untuk kawasan zona merah dan kuning), status non PNS (diutamakan guru honorer).
Sedangkan kriteria untuk siswa yang berhak menerima donasi antara lain: Siswa tingkat SD, SMP dan SMA yang berdomisili serta bersekolah di area Bandung Raya (diutamakan untuk kawasan zona merah dan kuning), siswa berasal dari keluarga ekonomi rentan (diutamakan untuk anak yatim piatu).
Donasi dapat disalurkan melalui admin Wakaf Salman (Whatsapp 0822-6087-8884), Website wakafsalman.or.id, Instagram @wakafsalman.itb dan Kitabisa.com/garuda. [SR]***