majalahsora.com, Kota Bandung – Pusat karir/career center Universitas Widyatama (UTama) telah menjalin kerjasama dengan karir center Universitas Indonesia (UI) dari tahun 2015, terutama mengenai kegiatan tracer study (survei alumni) dan pelatihan-pelatihan yang diadakan oleh UI serta program hibah Dikti.
Termasuk keikutsertaan UTama dalam menyukseskan bursa kerja pada kegiatan CISE (Career Expo, Internship, scholarship dan entrepreneurship dan webinar karir) tahun 2021, untuk kali pertama.
Kegiatan tersebut diselenggarakan secara virtual, dari tanggal 23-29 Maret 2021. Berisi mengenai career expo, internship, scholarship dan entrepreneurship.
UTama sebagai salah satu mitra afiliasi dalam kegiatan tersebut bekerjasama dengan CDC-UI. Adapun tujuan dari kegiatan itu memfasilitasi karir lulusan dari perguruan tinggi, dalam dunia kerja dan pendidikan.
(Universitas Widyatama, kampus berkualitas di Kota Bandung. Info penerimaan mahasiswa baru klik pmb.widyatama.ac.id)
Ada sekitar 33.603 lamaran yang masuk, akses pada “branding page” perusahaan keseluruhan 98.985 kali serta akses pada lowongan kerja secara keseluruhan ada 360.085 kali.
Kegiatannya diikuti oleh 30 perusahaan (Career Expo), 7 perusahaan (Internship Expo), 11 mitra (Scholarship Expo), 29 perusahaan (Entrepreneurship Expo), 8 perusahaan (Branding), 19 perguruan tinggi (Mitra Afiliasi), 55 media partner serta 14 mitra bazaar.
Atas capaian itu majalah alumni Universitas Indonesia pun secara khusus mewawancarai Rektor UTama dan jajaran Wakil Rektornya, Rabu (14/4/2021).
Menurut Prof Obsatar Sinaga, Rektor UTama, hal itu membuktikan bahwa pihak Universitas Widyatama dipercaya oleh Universitas Indonesia, sebagai kordinator pusat karir wilayah Jawa Barat.
Ia menambahkan bahwa kerjasama dengan Universitas Indonesia itu, merupakan sebuah perhargaan juga, karena Universitas Widyatama dalam mengelola pusat karir memiliki prestasi yang baik.
Dirinya juga memaparkan bahwa kegiatan career expo yang dilaksanakan belum lama ini, sangat banyak manfaatnya. Tidak hanya bagi lulusan dari perguruan tinggi, tapi juga bagi mahasiswa yang masih aktif. Karena ada berbagai macam kegiatan seperti program scholarship atau beasiswa, entrepreneur expo program magang dan bazaar.
Di samping itu juga perusahaan dapat presentasi mengenai perusahaan, pameran produk dan corporate branding kepada dosen dan mahasiswa. Nilai baik lainnya, karena kegiatan ini bisa diikuti oleh penyandang disabilitas.
Kemudian kata Prof Obi, sapaan akrab Rektor UTama, manfaat yang dapat dirasakan oleh mahasiswa dan juga pihak universitas yaitu membantu para lulusan mempersiapkan diri memasuki dunia kerja maupun melanjutkan pendidikan.
“Kegiatan ini juga bisa memberikan informasi berbagai beasiswa yang ditawarkan oleh lembaga atau perguruan tinggi kepada lulusan yang akan melanjutkan studi,” kata Prof Obi, usai diwawancara oleh pihak majalah alumni Universitas Widyatama, secara virtual, Rabu (14/4/2021).
Hal itu pun mendekatkan dunia akademik dan dunia usaha secara interaktif dalam memberikan informasi mengenai kebutuhan tenaga kerja. Termasuk memberikan kesempatan dunia usaha untuk memperkenalkan perusahaan, sebagai penyedia bidang pekerjaan dan prospektif di masa depan.
Dirinya juga menjelaskan bahwa kegiatan tersebut memberi wahana kepada dunia usaha dalam menyalurkan tanggung jawab sosialnya kepada masyarakat. Kemudian memberikan kemudahan kepada perusahaan dalam merekrut tenaga kerja melalui sistem online.
“Kegiatan ini juga memberikan informasi mengenai kewirausahaan kepada mahasiswa dan lulusan. Membuka kesempatan pada perusahaan untuk melakukan rekrutmen bagi penyandang disabilitas juga,” kata Prof Obi.
Rektor yang pernah berkecimpung di dunia jurnalistik itu, berharap, acara tersebut dapat dilakukan secara penthahelik, selain melibatkan banyak kampus ada pihak swasta, pemerintah, media massa dan unsur masyarakat.
“Tidak hanya acara ekspo saja, tetapi juga dapat berkolaborasi dalam kegiatan lainnya, seperti pengertian pertukaran pelajar dalam menunjang kampus merdeka,” pungkas Prof Obi.
[SR]***
