majalahsora.com, Kota Bandung – Pelaksanaan pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahap I tahun ajaran 2025/2026 di SMKN 2 Bandung resmi berakhir pada Senin, 16 Juni 2025. Kegiatan ini berjalan sesuai arahan dari Gubernur Jawa Barat yang menekankan prinsip pelaksanaan SPMB harus bersih, akuntabel, objektif, transparan, dan berkeadilan. Seluruh sekolah pun telah menandatangani pakta integritas, termasuk SMKN 2 Bandung, yang pelaksanaannya dilakukan secara daring dan luring terpusat di SMAN 3 Bandung.
SMKN 2 Bandung pun menjadi salah satu sekolah yang dipantau oleh inspektorat dan pengawas pembina untuk memastikan kepatuhan terhadap prinsip-prinsip tersebut.
Dalam pelaksanaan SPMB Tahap I, SMKN 2 Bandung memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat, khususnya secara langsung (luring). Hal ini terlihat dari antusiasme pendaftar yang tetap tinggi hingga hari terakhir. Ruang verifikasi dan unggah berkas masih ramai dikunjungi oleh calon murid/siswa baru.
Wakil Ketua SPMB SMKN 2 Bandung, Asep Suryana, M.Pd. (akrab disapa Asur), menjelaskan bahwa pelayanan luring di hari terakhir hingga pukul 14.00 WIB. Sama seperti hari biasa yang dibuka sejak pukul 08.00.
Wakil Ketua SPMB SMKN 2 Bandung, Asep Suryana, M.Pd., saat memberikan penjelasan pelaksanaan SPMB kepada perwakilan Forum Wartawan Pendidikan Jabar
“Alhamdulillah, dari hari pertama sampai sekarang berjalan lancar. Memang sempat ada kendala jaringan dari pusat, tapi itu biasa. Yang luar biasa adalah animo masyarakat—tahun ini jauh di luar ekspektasi kami. Hingga hari terakhir, tercatat sudah ada 1.248 pendaftar,” ungkap Asur kepada perwakilan Forum Wartawan Pendidikan Jabar, di SMKN 2.
Asur menyebutkan bahwa jumlah pendaftar tahun ini jauh meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, yang biasanya hanya mencapai maksimal 1.000 pendaftar di Tahap I. Hingga 16 Juni 2025, total jumlah pendaftar sudah mencapai 1.342 orang.
Tingginya animo masyarakat, menurutnya, didorong oleh popularitas program-program keahlian yang ditawarkan SMKN 2 Bandung.
Verifikasi dokumen bahkan dilakukan hingga pukul 20.00–22.00 WIB. Durasi pengecekan untuk satu pendaftar bisa memakan waktu antara 3 hingga 15 menit, tergantung kerumitan dokumen. Proses ini juga mengharuskan panitia untuk tetap terhubung dengan pendaftar, terutama untuk perbaikan data seperti nama.
Pendaftar SPMB Tahap I di SMKN 2 Bandung, membludak sampai 2.090 orang pendaftar, yang dibuka sejak tanggal 10 Juni 2025
Asur mengungkapkan bahwa 70 persen pendaftar memilih datang langsung ke sekolah, sementara sisanya 30 persen menggunakan jalur daring.
“Di hari pertama hingga ketiga memang ramai. Walaupun hari ini tampak ramai, jumlahnya justru lebih sedikit. Kebanyakan datang untuk verifikasi dan perbaikan data,” katanya.
Terkait teknis SPMB, menurut Asur, tidak banyak perubahan dibandingkan tahun sebelumnya. Namun terdapat penyesuaian dalam jalur Persiapan Kelas Industri, terutama pada sistem pembobotan nilai.
Dalam jalur ini, nilai rapor semester 1 hingga 5 digunakan dengan bobot berbeda untuk tiap mata pelajaran. Misalnya, Matematika dikalikan 2, sementara mata pelajaran lain ada yang dikali 3. Mata pelajaran yang dinilai adalah Matematika, Bahasa Indonesia, IPA, IPS, dan Bahasa Inggris.
Bagian informasi SPMB SMKN 2 Bandung, saat memberikan layanan
“Rata-rata nilai tertinggi yang diperoleh mencapai 1.200 dari hasil pembobotan. Tahun lalu, passing grade berada di angka 960–970. Tahun ini, karena bobot dikalikan lebih besar, total nilai pun meningkat. Tapi secara keseluruhan, masih kondusif,” ujar Asur.
Harapan dan Evaluasi
Asur berharap, melalui proses seleksi yang ketat dan transparan ini, SMKN 2 Bandung dapat menjaring calon murid/siswa baru yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kuat dan disiplin tinggi. Ia juga berharap kendala-kendala seperti gangguan server tidak terulang kembali di tahap-tahap berikutnya.
Kuota dan Rombel SMKN 2 Bandung Tahun Ajaran 2025/2026
Total kuota penerimaan siswa baru SMKN 2 Bandung untuk Tahun Pelajaran 2025/2026 adalah sebanyak 648 siswa, terbagi dalam 18 rombongan belajar (rombel) dengan masing-masing berisi 36 siswa. Tahap I memiliki kuota 421 siswa (65%), sedangkan Tahap II 227 siswa (35%).
Adapun jalur SPMB Tahap I untuk jenjang SMK, terdiri dari Domisili Terdekat 10%, Afirmasi 30 % (KETM 25% dan MBK 5%), Mutasi 5% (Mutasi Orangtua 2% dan Anak Guru 3%), serta Persiapan Kelas Industri 20%.
Layanan panitia SPMB Tahap I di SMKN 2 Kota Bandung, berlangsung sampai pukul 14.00
Pendaftaran SPMB Tahap II Dimulai 24 Juni 2025
Pengumuman hasil seleksi tahap I dijadwalkan pada 19 Juni 2025. Pendaftar yang tang diterima wajib melakukan daftar ulang pada 20–23 Juni 2025.
Sedangkan SPMB Tahap II akan dimulai pada 24 Juni sampai 7 Juli 2025 untuk jalur Prestasi Akademik 30% (Prestasi Nilai Raport 25%, Prestasi Kejuaraan Akademik 5%). Prestasi Kejuaraan Non Akademik 4% dan Prestasi Kepemimpinan 1%.
Untuk teknis pelaksanaannya, yakni lokasi verifikasi tetap di aula sekolah, sedangkan informasi dan bantuan daring dilakukan di ruang 02 dan 03.
“Biasanya hari pertama dan kedua selalu ramai. Masyarakat biasanya mengintip dulu baru mendaftar. Antrian di sekolah bisa sangat panjang,” tutup Asur.
Mila Rina, kakak dari salah satu pendaftar pada pelaksanaan SPMB SMKN 2 Bandung
Testimoni Pendaftar
Mila Rina, kakak dari salah satu calon pendaftar, datang langsung ke sekolah untuk mencari informasi terkait pendaftaran adiknya ke jurusan Teknik Mesin.
“Pelayanannya sangat membantu, apalagi bagi kami yang belum tahu banyak soal jalur SPMB. Informasinya jelas dan petugasnya ramah. Karena ini hari terakhir, sepertinya kami akan mendaftar di Tahap II,” katanya.
Mila menyebut, adiknya tertarik masuk SMKN 2 Bandung berdasarkan rekomendasi teman dan ingin mengikuti jejak kakaknya yang juga menempuh pendidikan di jurusan Teknik Mesin.
Sekedar diketahui jurusan di SMKN 2 Kota Bandung terdiri dari Teknik Mesin (TM), Teknik Pengelasan/Fabrikasi Logam (TPFL), Desain Komunikasi Visual (DKV), Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim (PPLG), Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TJKT), serta Animasi (AM). [SR]***