majalahsora.com, Kota Bandung – Bersaing secara ketat akhirnya tim/pelajar SMAN 10 Kota Bandung (HOW Company), mewakili Jabar di ajang Indonesia Student Company Competition tingkat nasional yang akan digelar bulan Agustus 2019 di Jakarta.
Setelah SMAN 10 Kota Bandung berhasil menjadi juara pertama pada kompetisi Student Company Competition Regional Bandung, di Atrium Braga Citi Walk, Sabtu 6 Juli 2019.Bes
Pada kategori pelajar SMAN 10 Kota Bandung berhasil menyabet tiga penghargaan, yaitu The Best Vice President (VP) of Public Relation oleh Ambar, The Best VP of HRD oleh Jembar serta The Best President Director oleh Dzaki Muhammad.
Tim SMAN 10 Bandung-HOW SC. Ade Suryaman Kepala SMAN 10 Kota Bandung terus berupaya meningkatkan prestasi sekolahnya
Ajang itu merupakan kompetisi kewirausahaan membuat produk serta mengelola usaha mikro bisnis berbasis sosial.
Tidak mudah untuk bisa memenangkan kompetisi yang diadakan oleh CitiIndonesia (Citi Bank) melalui kegiatan CSR-nya Peka (Peduli & Berkarya), bersama Prestasi Junior Indonesia (PJI) itu. Tahun ini merupakan tahun kelima pelaksanaannya.
Karena SMAN 10 Kota Bandung harus bersaing dengan empat sekolah lainnya, SMAN 1 Cisarua Kabupaten Bandung Barat (KBB), SMAN 1 Ngamprah, KBB, SMAN 11 Bandung dan MAN 2 Bandung yang memiliki keunggulan produknya masing-masing.
Setiap tim peserta memaparkan konsep bisnis yang dikembangkan serta memamerkan produk yang dihasilkan sebagai sebuah solusi atas permasalahan sosial.
Nur Staf Kesiswaan SMAN 10 Kota Bandung saat menerima penghargaan dari Robert Gardiner, Management Advisor Prestasi Junior Indonesia
Salah satu pesaing terberatnya yaitu SMAN 1 Cisarua (SMANCIS/SC-5) KBB yang sering menjuarai ajang tersebut (baik dari tingkat regional, nasional bahkan intenasional).
Tahun ini SMAN 1 Cisarua yang dipimpin oleh Tuti Kurniawati (kepala sekolahnya) membuat Supersida, produk pestisida pembasmi hama 100 persen berbahan organik dan ramah lingkungan untuk tanaman, terbuat dari beauveria bassiana.
Namun diluar dugaan SMAN 10 Bandung yang ke luar sebagai juara pertamanya. Mereka membuat produk HOW (History Of The World), merupakan permainan yang mirip dengan permainan ular tangga, namun dikolaborasikan dengan kartu edukasi, mengenai sejarah dunia. Selain itu produk HOW Number dan HOW Eksperimen (sains).
Enam siswa peraih penghargaan, kiri ke kanan: The Best VP of Marketing, Marsa A dari SMAN 11 Bandung-ELECRA SC, The Best VP of Production, Daffa Muhammad R dari SMAN 1 Cisarua, KBB-SMANCIS SC 5, The Best VP of Public Relations, Ambarwati, SMAN 10 Bandung-HOW SC, The Best President Director, Dzaky Muhammad A. R dari SMAN 10 Bandung-HOW SC, The Best VP of HRD, Jembar dari SMAN 10 Bandung-HOW SC serta The Best VP of Finance, Dimas dari SMAN 1 Cisarua, KBB-SMANCIS SC 5
Robert Gardiner, Management Advisor Prestasi Junior Indonesia mengatakan, pada kompetisi tahun ini keenam juri sangat sulit menentukan juaranya.
“Semua tim bagus. Namun dua tim sangat bagus SMAN 10 dan SMAN 1 Cisarua, KBB. Mereka memiliki produk yang bagus, persentasinya pun bagus. Kalau bisa kirim dua tim kita kirim dua tim, ” kata Robert kepada majalahsora.com, usai pengumuman pemenang.
Robert pun menjelaskan bahwa SMAN 10 bisa menjadi juara karena lebih baik dalam berinovasi.
Tim juri saat menilai stand SMAN 10 Kota Bandung dijelaskan oleh Shakira & White
“Setelah hari ini kita persiapkan SMAN 10 untuk tingkat nasional. Mereka pertama kali mengikuti ajang ini dan langsung juara. Mereka lebih inovatif produknya bagus dan ada marketnya (prospek),” ungkap Robert.
Menurutnya tim dari Bandung (regional Bandung) selalu unggul. 2018 lalu ada tim dari Bandung (SMANCIS juara nasional) mewakili ke Beijing, Cina pada ajang Asia Pacific JA Company of the Year Competition (AP JA COY), dan meraih The Belt and Road Award.
Sementara itu Zaki Muhammad, Presdent Director HOW Company SMAN 10 yang meraih penghargaan The Best President Director mengatakan, bahwa dirinya, gurunya dan tim tidak menduga bisa menjuarai ajang ini.
“Alhamdulillah kita bisa meraih juara berkat kerja keras tim. Kita berupaya seoptimal mungkin untuk menjadi juara. Pokoknya solid dan harus memiliki kenyakinan. Sering kumpul dan bareng-bareng kita jadi solid (23 anggota),” terangnya.
The Best President Director, Dzaki Muhammad dari SMAN 10 Bandung – HOW SC
Dirinya pun memiliki keyakinan bisa menjuarai di tingkat nasional dengan persiapan produk lebih baik dan persiapan persentasi menggunakan bahasa Inggris lebih baik lagi.
Nur Staf Kesiswaan yang mendampingi siswa didiknya sangat bangga dengan capaian tim SMAN 10 pada ajang Student Company Competition Regional Bandung tahun 2019. Apalagi sekolahnya baru mengikutinya untuk kali pertama.
“Saya mengakui mereka kreatif dan mandiri. Mulai dari pencarian ide, membuat produk dan pemasaran benar-benar mandiri tanpa mengandalkan kami. Mereka menggali sendiri bisa seperti ini. Kami akan optimalkan membimbing untuk ke tingkat selanjutnya dengan raihan yang lebih baik lagi,” katanya.
Untuk menhadapi ke tingkat nasional menurut Nur akan lebih intens mempersiapkannya untuk meraih hasil terbaik bahkan juara.
Daftar Pemenang Bandung Regional Student Company Competition 2019
Penghargaan untuk Tim Student Company
The Best Student Company in Bandung 2019 : SMAN 10 Bandung – HOW SC
First Runner Up Student Company : SMAN 1 Cisarua – SMANCIS SC 5
Second Runner Up Student Company : SMAN 11 Bandung – ELECRA SC
Penghargaan untuk Siswa
The Best President Director : SMAN 10 Bandung – HOW SC – Dzaky Muhammad A. R.
The Best VP of Production : SMAN 1 Cisarua – SMANCIS SC 5 – Daffa Muhammad R.
The Best VP of Marketing : SMAN 11 Bandung – ELECRA SC – Marsa A.
The Best VP of Finance : SMAN 1 Cisarua – SMANCIS SC 5 – Dimas Naufal Izdihar
The Best VP of HRD : SMAN 10 Bandung – HOW SC – Jembar
The Best VP of Public Relations : SMAN 10 Bandung – HOW SC – Ambarwati. [SR]***