majalahsora.com, Kota Bandung – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil membayar zakat mal kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jabar, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (30/4/2021).
“Saya hari ini seperti yang dilakukan Pak Presiden di Istana beberapa waktu lalu melakukan penyerahan zakat mal kepada Baznas,” kata Emil, Gubernur Jabar biasa disapa.
Penyerahan zakat mal ini merupakan tindak lanjut dari gerakan cinta zakat nasional yang dicanangkan Presiden RI Joko Widodo pada tanggal 15 April 2021.
Emil mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) beragama Islam di lingkungan Pemprov Jabar dan 27 kabupaten/kota untuk menyerahkan zakat mal, agar menjadi contoh sekaligus teladan bagi masyarakat.
“Semoga ini memotivasi pejabat-pejabat dan ASN termasuk masyarakat umum untuk berlomba-lomba membayar zakat,” katanya.
Menurut Emil, pembayaran zakat bisa dilakukan di Baznas sebagai badan resmi yang satu frekuensi dengan pemerintah dalam pembangunan.
“Kami punya Baznas yang resmi dan satu frekuensi dalam pembangunan bisa dijadikan pintu utama dalam penyerahan zakat di Jabar,” tuturnya.
Emil menyebut, potensi zakat secara nasional mencapai Rp 400 triliun. Sementara di Jabar sebesar Rp 80 triliun. Apabila angka tersebut terkumpul dan tersalurkan dengan baik, maka persoalan sosial di masyarakat dapat teratasi.
“Masih banyak kaum duafa yang harus dibantu, mari kita bela negara dengan membayar zakat sekaligus beribadah,” ajak Emil.
Usai membayar zakat, Emil menandatangani surat keputusan Gubernur untuk memulai pembangunan klinik kesehatan khusus untuk lansia. Layanan kesehatan yang akan diberi nama klinik Inggit Garnasih ini dibangun tanpa menggunakan dana APBD, tetapi dari pemanfaatan zakat, infak, sodaqoh yang dihimpun Baznas Jabar.
“Hari ini saya juga menandatangani surat keputusan dimulainya pembangunan klinik khusus lansia yang diberi nama klinik Inggit Garnasih. Ini murni tanpa APBD, bekerjasma dengan Baznas Jabar,” tuturnya.
Pembangunan klinik tersebut diinisiasi oleh keinginan keluarga Inggit Garnasih yang diberikan amanat untuk membangun pusat layanan kesehatan bagi lansia. [SR-Humas Jabar]***