majalahsora.com, Kota Bandung – PT. Zhafirah Samudra Nusantara merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengembangan Pengawet Ikan Alami PIO-zsn, agar ikan tangkapan para nelayan bertahan lama, tanpa menggunakan pengawet kimia.
Bahan bakunya terbuat dari sayuran dan buah-buahan. Kini sudah mendapatkan izin edar dari BPOM dengan kriteri bahan tambahan pangan pengawet (BTP) BPOM RI MD 277828001811.
Hadidzah, Direktur Utama PT Zhafirah Samudera Nusantara mengungkapkan, bisa diraihnya izin edar dari BPOM tidak mudah.
Dra. Hadidzah, Direktur Utama PT Zhafirah Samudera Nusantara
“Melalui beberapa hasil uji lab akhirnya produk PIO-zsn bisa dinamakan kategori pengawet alami,” kata Idza, sapaan akrabnya, Kamis (23/9/2021).
Dirinya juga mengatakan bahwa Profesor Keri Lestari dari Injabar UNPAD menjadi konsultan produk PIO.
Ia pun menjelaskan mengenai kelebihan memakai PIO-zsn bagi nelayan, yakni mengurangi pemakaian es, ikan bisa tetap segar sampai 30 hari, tidak merusak tekstur tubuh ikan dan rasa makin gurih
“Pemakaian satu liter bisa untuk 250 kg ikan,” kata Idza.
Dirinya juga mengungkapkan bahwa PIO karya anak bangsa dari tanah Pasundan, memberikan solusi bagi para nelayan untuk menjaga kualitas ikan. Sehingga bisa dijual dengan harga yang tinggi dan tetap aman dikonsumsi. Secara tidak langsung akan meningkatkan kesejahteraan para nelayan.
“Indonesia sebagai negara maritim, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan para nelayan dan perekonomian negara sekaligus mengangkat citra Indonesia di mata dunia,” kata Idza.
Di samping itu, suatu bisnis yang memberikan manfaat luas bagi masyarakat maupun negara, dengan tetap menjaga kelestarian alam.
“Sehingga menjadi suatu bisnis
yang ‘Rahmatan lil alamin’, menjadi berkah dan membawa kesejahteraan untuk manusia dan keseluruhan alam,” kata Idza.
Selama ini kata Idza persoalan yang paling mendasar adalah hasil tangkapan ikan nelayan tradisional mengalami penurunan kualitas pada saat dijual. Hal itu karena minimnya tempat penyimpanan ikan hasil tangkapan seperti cold storage atau chilling sebagai salah satu solusi menjaga kesegaran ikan.
Oleh sebab itu PIO-zsn adalah produk revolusioner berteknologi tinggi karena menggunakan proses bioteknologi, visioner dan futuristik karena akan memangkas biaya pengawetan ikan oleh nelayan.
Hadirnya PIO-zsn berawal dari penelitian terhadap buah Kesemek (Diospyros Khaki). Buah tersebut mengandung zat Tanin yang sangat tinggi bahkan cenderung kekal dalam tingkat kematangan seperti apapun.
Seiring dengan berjalannya waktu hasil penelitian ini semakin luas manfaat dan kegunaannya, setelah dicampur dengan formula herbal serta mineral lain. Lalu menghasilkan formula yang bisa mengendalikan proses pembusukan dalam organisme lain. [SR]***
