majalahsora.com, Kota Bandung – Sebelum menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMA sesungguhnya di tahun ini, (tanggal 30 Maret-2 April 2020), SMAN 3 Kota Bandung, mengadakan kegiatan try out UNBK kedua, bagi siswa kelas XII nya.
Di laksanakan Senin sampai dengan Selasa (3-4 Pebruari 2020).
Secara keseluruhan pelaksanaan di hari pertama berjalan lancar.
(Universitas Widyatama tempat kuliah berkualitas info widyatama.ac.id)
Kiri ke kanan, Yaddy Kusmayadi, ST, M.Kom, Ka.Div IT/ Teknisi Utama CBT, Zaenal Asikin, M.Si.,S Kurikulum Bidang Pengajaran, Diana Susyari, M.Pfis. Staff kurikulum bidang evaluasi, Teti Rohaeti, M.Pd., Staff kurikulum bidang MGMP. (Poto)
Ada sekitar 40 unit komputer/ruangan dengan satu server di setiap ruangan yang digunakannya.
Jumlah ruangannya sendiri ada lima (lab komputer).
Sedangkan jumlah Jurusannya untuk MIPA ada enam kelas dan IPS satu kelas. Mewadahi lebih dari 200 siswa kelas XII.
Hal tersebut dijelaskan oleh Yaddy Kusmayadi, (Ka.Div IT/ Teknisi Utama CBT SMAN 3), usai kegiatan try out hari pertama.
Kegiatannya sendiri dilangsungkan selama dua sesi, dari pukul 06.30 s.d pukul 16.00.
Hari pertama mengujikan Bahasa Indonesia dan Matematika, sedangkan hari kedua Bahasa Inggris serta Mapel Peminatan.
(Universitas Widyatama tempat kuliah berkualitas info widyatama.ac.id)
Lebih lanjut Taddy menjelaskan untuk aplikasi yang digunakannya yaitu Computer Based Test (CBT).
“Awalnya aplikasi CBT dibuat untuk membiasakan anak-anak kami mengikuti UNBK. Malah aplikasi itu di kami sudah dipakai dari tahun 2008. Sejak mereka duduk di bangku kelas X sudah diperkenalkan, untuk pembelajaran di kelas,ulangan harian, quiz, dan lainnya,” kata Yaddy.
Perlu diketahui saat try out UNBK pertama di akhir tahun 2019 dengan aplikasi Skaci, satu user name bisa digunakan oleh beberapa orang, hal itu yang menjadi alasan SMAN 3 memilih memakai aplikasi sendiri pada try out kedua.
Makanya saat TO kedua ini pihak sekolah oleh KCD Wilyah VII, dibebaskan memilih aplikasinya. Untuk SMAN 3 Kota Bandung yang dipimpin Yeni Gantini akhirnya, menggunakan CBT.
Aplikasi ciptaan Yaddy itu dibuat semirip mungkin dengan pelaksanaan UNBK sesungguhnya. Namun kelebihannya ada analisisnya. Hasil bisa dilihat oleh para guru. [SR]***