majalahsora.com, Kota Bandung – Universitas Widyatama (UTama), kembali menggelar ajang perlombaan tingkat internasional bagi perguruan tinggi, yakni Widyatama International Innovation and Academic Competition (WICAN) 3rd.
Kegiatannya akan dilaksanakan dalam jaringan (daring), selama dua hari, tanggal 15-16 Desember 2021. Adapun pesertanya mahasiswa dari dalam negeri dan mancanegara. Di samping itu ada lomba untuk jenjang SMA sederajat (mata lomba tertentu).
Hal tersebut diutarakan langsung oleh Prof. Dr. Mohd. Haizam Bin Mohd. Saudi, Wakil Rektor III, Bidang Riset, Pengembangan & Kerjasama, UTama, di ruang kerjanya, Gedung Rektorat, Lantai II, Jalan Cikutra No 205, Rabu (8/12/2021).
Prof Haizam juga menjelaskan bahwa WICAN 3rd, di samping memperlombakan banyak lomba, kegiatannya juga lebih mengutamakan inovasi, kreativitas dari sisi produk dan pelayanan.
“Sesuai dengan temanya lomba inovasi di bidang akademik yang bermanfaat bagi masyarakat. Sekitar 21 program studi yang ada di Universitas Widyatama, minimal mengadakan satu lomba,” kata Prof Haizam.
Pada WICAN 3 rd ini ada sekitar 24 mata lomba, seperti Japanese news anchor, speech contest, lomba inovasi produk, web programming, entrepreneurship, businessplan competition, kompetisi mini vlog, international instrumentation and control contest III, penulisan artikel ilmiah, international 3D design, start-up idea for developing enterpreneurship, lomba konten TikTok (film vertical), lomba poster, eSport PUBG dan banyak lagi.
Maksud dan tujuan diadakannya kegiatan WICAN setiap tahun, menurut Haizam, karena UTama ingin menjadi pusat kampus inovasi. Bukan sekedar di Bandung dan Jabar tetapi seluruh Indonesia.
“Saya tekanan bahwa WICAN mengutamakan unsur inovasi memberikan manfaat kebaikan kepada masyarakat menjadi agen perubahan,” kata Prof Haizam.
“Makanya harus ada persepsi berbeda, ada produk dan bisa berkontribusi kepada masyarakat dalam bentuk yang baru dan kreatif,” imbunya.
Semua peserta akan memperoleh e-sertifikat. Sedangkan yang juara akan memperoleh piala dan uang pembinaan.
“Sertifikat yang kami berikan memiliki nilai yang tinggi bagi peserta, karena tingkat internasional. Sedangkan bagi perguruan tinggi bisa digunakan untuk pemeringkatan Simkatmawa,” kata Warek asal “Negeri Jiran” Malaysia.
Prof. Haizam pun menjelaskan bahwa bisa terlaksana nya WICAN 3 rd, tidak terlepas dari dukungan Prof. H. Obsatar Sinaga, Rektor UTama, Dr. Djoko Roespinoedji, Ketua Yayasan Widyatama. Termasuk para Dekan, Kaprodi dan unsur lainnya.
Adapun mahasiswa yang turut serta yakni dari negara Malaysia, Thailand, Belanda, Jepang dan Inggris.
Sedangkan dari dalam negeri perguruan tinggi yang ikut serta yakni dari Universitas Brawijaya, Universitas Diponegoro, Universitas Gajahmada, Universitas Indonesia, Universitas Padjadjaran, Universitas Airlangga, Binus, Universitas Muhammadiyah Sukabumi, Universitas Sebelas Maret, Universitas Pakuan Bogor, Universitas Islam Sultan Agung, Universitas Kristen Maranatha, Haloleo University, Universitas Teknokrat Indonesia, Universitas Semarang, Universitas Kuningan, dan lainnya.
Diketahui untuk pendaftaran beberapa mata lomba masih membuka pendaftaran. Para peserta bisa mendapatkan informasi lebih lanjut dan mendaftar pada link https://wican.widyatama.ac.id/. [SR]***