Drs. Ade Suryaman., M.M., Kepala SMAN 10 Kota Bandung saat mebuka kegiatan
majalahsora.com, Kota Bandung – Kurang lebih ada 931 peserta yang mengikuti lomba PMR se-Jabar. Digelar oleh SMAN 10 Kota Bandung dalam rangka memperingati HUT sekolahnya ke-52.
Pesertanya datang dari berbagai SMP dan SMA negeri swasta yang berada di Kota Bandung, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, dan lainnya.
Dra. Lilis Lisnawati, Wakasek Kesiswaan SMAN 10 Bandung
Kegiatannya diberi nama Loket PP (Lomba Keterampilan Petolongan Pertama). Dibuka secara langsung oleh Ade Suryaman Kepala SMAN 10 Kota Bandung, Minggu (10/2/2019) pagi hingga petang di kampusnya.
Menurut Rahma salah satu panitianya, lomba Loket PP terdiri dari beberapa mata lomba untuk tingat wira dan madya, seperti: Red Xsmart (mirip cerdas cermat, menggunaan sitem ludo), Red X-PP (pertolongan pertama), Red X-PK (perawatan keluarga), Kreativity (membuat video), serta Red X-Care (membuat parcel). Memperebutkan piala bergilir dari Gubernur Jabar, uang pembinaan dan lainnya.
Poto kiri ke kanan: Saulus Lakaden, Ade Suryaman, Lilis dan Nining
“Ini merupakan perlombaan kali kesepuluh yang diadakan oleh SMAN 10. Pertama diadakan di tahun 2003 lalu dihelat setiap tahun. Namun mulai tahun 2006 diadakan setiap dua tahun sekali. Alhamdulillah lombanya dari tahun ke tahun semakin banyak pesertanya dan makin baik lagi. Hal itu tidak terlepas dari kekompakan para panitia (40 orang) dibantu para alumni dan guru-guru kami,” papar Rahma.
Sementara itu di waktu yang sama Ade Suryaman Kepala SMAN 10 Kota Bandung kepada majalahsora.com mengatakan, bahwa Loket PPX merupakan bagian dari rangkaian acara HUT sekolahnya yang ke-52.
Juri dari PMI Jawa Barat
Lebih lanjut kata Ade, lomba tersebut merupakan bentuk kontribusi kampusnya dalam meningkatkan kualitas keterampilan para peserta didik, salah satunya melalui Loket PP untuk PMR SMP dan SMA se-Jabar.
Lombanya diikuti oleh 931 peserta
“Alhamdulillah pesertanya cukup banyak, sekitar 931 peserta dari beberapa tim/sekolah. Dengan tujuan akan muncul rasa tanggung jawab, rasa empati terhadap sesama. Terutama saat ada musibah atau kecelakaan, PMR lah yang bisa berdiri membantu. Bukan hanya PMR saja, ke depan hal itu bisa tertanam di setiap pribadi dan menumbuhkan rasa empati,” kata Ade, di kampusnya.
Peserta dari SMA Telkom Kabupaten Bandung
Masih kata Ade event tersebut merupakan sebagai sebuah ajang pembuktian dan kesigapan setiap pesertanya yang dilatih di setiap minggu, bulan dan latihan-latihan lainnya.
Loket PP sendiri merupakan rangkaian kegiatan dari HUT SMAN 10 Kota Bandung. Sebelumnya di hari Jumat (8/2/2019) ada kegiatan Edu Fair dan Sabtu (9/2/2019) acara tasyakur binimah HUT ke-52 SMAN 10.
Saat pembukaan dihadiri IKA Alumni SMAN 10 Bandung dan Asep (ketiga dari kanan) Kepala SMAN 1 Saguling Kabupaten Bandung Barat yang merupakan mantan Guru SMAN 10 Kota Bandung
“Hari sebelumnya ada kegiatan Edu Fair (pemeran pendidikan), yang dihadiri mantan Rektor Unpad Bapak Ganjar Kurnia. Beliau sebagai pemateri yang memberikan motivator terhadap siswa kami. Beliau pun merupakan alumni SMAN 10. Sebelum acara Edu Fair dibuka ada kegiatan sholat duha dan sholawat,” terangnya.
Ruci, S.Pd (kanan) beserta rekannya yang menjadi mc di kegiatan itu
“Pada hari Sabtunya kami gelar acara potong kue bersama para alumni SMAN 10 Kota Bandung dan dihadiri oleh Bapak Hasan R Husen, Kepala KCD Wilayah VII Disdik Jabar. Sebagai rasa syukur SMAN 10 Kota Bandung yang menginjak usia ke-52 tahun,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama Lilis Lisnawati Wakasek Kesiswaan SMAN 10, menjelaskan bahwa Loket PP se-Jabar masuk ke dalam agenda kesiswaan.
Rahma & Ambar Ketua Pelaksana Loket PPX SMAN 10 Bandung 2019
“Alhamdulillah di SMAN 10 Kota Bandung ada berbagai lomba, untuk tahun ini jatahnya PMR mengadakan lomba. Pesertanya dari tahun ke tahun semakin meningkat dan semarak dengan moment yang tepat. Namun di SMAN 10 pun memiliki lomba lainnya, waktunya dibagi. Tahun 2018 Pramuka mengadaan lomba juga. Selain itu ada ekskul Nihongkai (Bahasa/Budaya Jepang) mengadakan Fukuro. Semua diadakan dua tahun sekali dengan event yang sangat besar,” katanya
Menurut Lilis bisa berjalan dan lancarnya semua event yang diadakan di SMAN 10, tidak terlepas dari kekompakan dan dukungan semua pihak. Terutama Ade Suyaman Kepala Sekolahnya. [SR]***
