majalahsora.com, Kota Bandung – Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025 menjadi momentum penting bagi Walikota Bandung, Muhammad Farhan, untuk menyampaikan komitmennya terhadap peningkatan kualitas pendidikan di “Kota Kembang”.
Pada upacara peringatan Hardiknas 2025 yang digelar di halaman Kantor Dinas Pendidikan Kota Bandung, Jalan Jenderal A. Yani No. 239, Muhammad Farhan bertindak sebagai pembina upacara.
Dalam kesempatan ini, ia membacakan pidato Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) yang mengusung tema “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu”.
Walikota Bandung saat menjadi pembina upacara Hardiknas 2025, di halaman Kantor Dinas Pendidikan Kota Bandung
Usai upacara dirinya bersalaman langsung dengan para kepala SD serta SMP, dan menegaskan perlunya sinergi demi mewujudkan pendidikan yang merata dan bermutu.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa bertemu langsung, minimal bersalaman, dengan para kepala sekolah negeri di Kota Bandung,” ujar Farhan kepada awak media seusai upacara, Jum’at (2/5/2025).
Farhan menegaskan bahwa lima tahun ke depan akan menjadi periode krusial bagi dunia pendidikan di Kota Bandung (selama dia memimpin). Ia menyebut perlunya kolaborasi erat antara pemerintah daerah dan para kepala sekolah dalam menghadapi berbagai tantangan pendidikan.
Walikota Bandung, Muhammad Farhan, bersalaman dengan para kepala sekolah
Salah satu tantangan yang disorot Farhan adalah masih adanya blind spot atau kekosongan akses terhadap pendidikan menengah pertama di beberapa wilayah kota.
“Ada beberapa kelurahan di Bandung yang belum memiliki SMP negeri. Ini menjadi tantangan serius terutama dalam menyongsong penerapan sistem penerimaan siswa baru yang akan datang,” jelasnya.
Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) yang akan diberlakukan mendatang disebut tidak lagi berbasis zonasi, melainkan domisili. Hal ini, menurut Farhan, menuntut adanya pemetaan yang lebih akurat dan kebijakan pendidikan yang adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.
Tim Paskibra SMPN 43 Kota Bandung, yang menjadi pengibar bendera upacara Hardiknas 2025
Oleh sebab itu Pemerintah Kota Bandung, sedang merumuskan bersama Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) agar sistem ini dapat diterapkan secara adil dan efektif.
Tak hanya menyoroti sekolah negeri, Walikota Farhan juga menyinggung soal keberadaan sekolah swasta.
Ia menyatakan bahwa bantuan pendidikan bagi sekolah swasta akan diberikan secara selektif, berdasarkan kualifikasi yang ditentukan oleh Dinas Pendidikan Kota Bandung.
Drum band SMPN 54 Kota Bandung, pada peringatan Hardiknas 2025
Menurutnya Pemerintah Kota Bandung akan membantu sekolah yang memang perlu dibantu, sedangkan yang bisa mandiri, pihaknya akan dorong untuk terus meningkatkan kualitas secara swadaya.
Masih berkenaan dengan Peringatan Hardiknas 2025 di Bandung ini tidak hanya menjadi momen seremonial, tetapi juga menjadi panggung untuk mengkaji ulang tantangan dan strategi pendidikan ke depan.
Dengan pendekatan kolaboratif dan kebijakan yang inklusif, Kota Bandung diharapkan mampu menjadi kota pendidikan yang unggul dan merata bagi semua warganya. [SR]***