majalahsora.com, Kota Bandung – Di bulan Ramadhan 1441 H, yang penuh berkah Komite dan Mitra Kelas SMPN 28 Kota Bandung melakukan kegiatan mulia dengan memberikan paket sembako untuk orangtua siswa kelas IX yang secara ekonomi kurang beruntung.
Gungun Nugraha ketua pelaksana kegiatan kepada majalahsora.com mengatakan bahwa keluarga besar SMPN 28 Kota Bandung yang kebetulan secara ekonomi memiliki rezeki lebih secara sukarela menyisihkan hartanya sebagai bentuk kadeudeuh.
“Semua ini bantuan dan dananya rereongan dari anggota Komite dan Mitra Kelas SMPN 28 Bandung yang memiliki kepedulian terhadap keluarga besar SMPN 28. Apalagi mereka yang membutuhkan terdampak COVID-19. Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat bagi penerima,” kata Gungun kepada majalahsora.com, di sela-sela kegiatan yang dilaksanakan di Aula SMPN 28 Bandung, Jalan Solontongan, Rabu (20/5/2020) pagi.
Gun Gun Ginanjar, Lurah Turangga, Kecamatan Lengkong
Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa pada kegiatan itu ada sekitar 60 paket sembako yang diberikan kepada mereka yang membutuhkan. 54 paket untuk orangtua siswa kelas IX yang kurang beruntung, sisanya dibagikan untuk caraka.
“Paket sembako tersebut berisi beras, minyak goreng, gula putih, biskuit, susu kental manis, dan mie instan,” ungkapnya.
“Alhamdulillah setelah sekian lama kami di rumah karena pandemi COVID-19. Dengan kegiatan sosial ini bisa bersilaturahmi kembali,” imbuhnya.
Ketiga dari Kanan: Tini Hastini, Kepala SMPN 28 Kota Bandung
Dirinya pun berharap, bahwa kegiatan seperti itu bisa berlanjut.
“Mudah-mudahan tidak berhenti di saya kegiatannya. Ke depan akan terus dilaksanakan karena penting sekali. Terutama melatih rasa empati orangtua siswa yang tergabung dalam komite sekolah dan mitra kelas, peduli terhadap sesama,” kata Gungun.
Pada kesempatan yang sama Gun Gun Ginanjar, Lurah Turangga yang turut hadir sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Komite SMPN 28 Kota Bandung.
Boy Taga, Komite SMPN 28 Kota Bandung salah satu motor penggerak kegiatan komite sekolah
Menurut Gun Gun, Komite SMPN 28 Kota Bandung dari awal memiliki komitmen yang tinggi untuk memajukan sekolah, termasuk membangun kepedulian terhadap sesama.
“Kegiatan sosial (pembagian paket sembako) seperti ini apalagi di tengah pandemi COVID-19 yang entah kapan berakhir, sangat dirasakan manfaatnya oleh yang membutuhkan,” kata Gun Gun.
Saat ditanya majalahsora.com apakah di lingkungannya ada kegiatan yang sama, menurutnya SMPN 28 sebagai salah satu institusi pendidikan, memiliki kepedulian yang tinggi terhadap lingkungannya.
Komite SMPN 28 Kota Bandung sedang menyerahkan bantuan paket sembako kepada orangtua siswa kelas IX
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa hal yang sama juga di lakukan di lingkungan RT, RW serta DKM Masjid yang ada di Kelurahan Turangga.
“Saya ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya untuk keluarga besar SMPN 28 Kota Bandung serta komite sekolah yang senantiasa membangun kebaikan. Tidak saja berorientasi pada masalah pendidikan tetapi juga kepedulian sosial,” kata Gun Gun.
Sementara itu Tini Hastini kepala SMPN 28 Kota Bandung, memaparkan bahwa Komite SMPN 28 selama ini selalu bekerjasama dengan baik dengan pihaknya. Termasuk dalam membantu meringankan beban warga SMPN 28 yang kurang beruntung, di tengah pandemi COVID-19.
Kegiatan pembagian paket sembako di Aula SMPN 28 Kota Bandung
“Mudah-mudahan tradisi ini bisa berlanjut, yang jelas untuk kegiatan positif akan terus dilanjutkan. Khususnya saya ucapkan terima kasih untuk Pa Boy yang luar biasa selalu menjadi motor kegiatan positif,” terangnya.
Pada kesempatan itu juga, ia memberikan dukungan moril kepada orangtua siswa kelas IX yang menerima bantuan sosial. Bahwa dalam kondisi sekarang mereka jangan merasa yang paling susah, harus berpikir positif.
“Rezeki itu datang di waktu tidak terduga,” kata Tini.
Komite SMPN 28 Kota Bandung selalu bahu membahu dalam senang dan susah
Pembagian paket sembako itu pun waktunya bersamaan dengan sosialisasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2020-2021. Di mana Tini sebelumnya menghadiri kegiatan sosialisasi PPDB jenjang SMA di SMAN 8 Kota Bandung. Termasuk informasi PPDB mengenai jalur Rawan Melanjutkan Pendidikan (RMP).
Di hadapan para otangtua siswa itu Tini juga menyampaikan informasi PPDB bagi siswa RMP.
“Siswa RMP atau kurang beruntung bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA atau SMK sesuai dengan keinginannya. Karena sekarang pemerintah sangat konsen terhadap pendidikan. Apabila alumni SMPN 28 (siswa kelas IX) tidak diterima di sekolah negeri nanti sistem menyalurkan ke SMA/SMK swasta. Oleh pemerintah Provinsi Jabar akan memberikan bantuan sebesar Rp 2 juta untuk uang pangkal masuk sekolah swasta pilihannya,” ungkap Tini.
Komite dan Mitra Kelas SMPN 28 Kota Bandung selalu menjaga kekompakan dan kesolidan
Sedangkan Boy Taga, Komite SMPN 28 yang juga hadir sangat bangga dengan apa yang dilakukan oleh rekan-rekan Komite dan Mitra Kelas SMPN 28 Kota Bandung.
“Alhamdulillah, jiwa sosial Komite dan Mitra Kelas SMPN 28 sangat tinggi. Dalam keadaan suka dan duka kami selalu kompak, sebagai keluraga besar kami rasakan juga, kesusahan saudara kami. Sehingga bisa membantu rekan kami yang kurang beruntung,” kata Boy Taga, yang pernah diberi penghargaan Anugerah Apresiasi dari Dinas Pendidikan Kota Bandung, kategori Komite Sekolah Peduli Pengembangan Pendidikan, tahun 2018.
Boy Taga lebih lanjut memaparkan agar rekan-rekannya ke depan selalu kompak, seiring sejalan bahu membahu membantu perkembangan dan kemajuan SMPN 28 sekolah, termasuk dukungan dari Tini Kepala SMPN 28 yang baru.
Komite SMPN 28 Kota Bandung, pernah meraih Anugerah Apresiasi dari Dinas Pendidikan Kota Bandung, kategori Komite Sekolah Peduli Pengembangan Pendidikan, tahun 2018
“Mudah-mudahan apa yang dilakukan oleh komite dan mitra kelas ini, terlebih di bulan Ramadhan kebaikannya diganti secara berlipat oleh Alloh SWT. COVID-19 segera berakhir. Sehingga bisa beraktifitas seperti biasa,” kata Boy.
Di samping itu ia pun sangat mengapresiasi Gun Gun Ginanjar, Lurah Turangga yang selalu memberikan dukungan terhadap kegiatan SMPN 28.
“Beliau luar biasa selalu hadir memberikan dukungan. Ini merupakan kerjasama yang baik antara pihak komite, sekolah dan pihak kewilayahan (Kelurahan Turangga). Sehingga terjalin sinergitas yang kuat untuk memajukan pendidikan dan membantu sesama,” pungkasnya. [SR]***