majalahsora.com, Kabupaten Bandung – Mahasiswa Fakultas Ekonomi (FE) Program Studi (Prodi) Akuntansi, Universitas Bale Bandung (UNIBBA) semester empat Sukmawati, terpilih mewakili Kabupaten Bandung sekaligus Jawa Barat (Jabar) mengikuti kegiatan Pendidikan Kader Pemuda Bela Negara (PKPBN).
Diadakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), berkolaborasi dengan Kementerian Pertahanan (Kemhan) Republik Indonesian (RI), yang dimulai sejak tanggal 13 Mei 2024.
Sukmawati termasuk dari 76 orang peserta yang berasal dari perwakilan Dispora Provinsi dan 24 orang perwakilan dari organisasi kemahasiswaan se-Indonesia.
Sebelumnya ada 809 orang calon peserta yang mengikuti tes PKPBN. Setelah diadakan seleksi administrasi dan mengikuti seleksi Computer Asisted Test (CAT), tersaring menjadi 100 orang peserta.
Universitas Bale Bandung (UNIBBA) Kampus Berkualitas di Bandung Raya, Lulusannya Mudah Bekerja, dengan Biaya Sangat Terjangkau ini link pendaftaran mahasiswa baru tahun akademik 2024/2025 pmb.unibba.ac.id
Wakil Rektor III
Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Humas, Dra. Rinayanti Laila Nurwulan, M.Pd
Dihimpun dari berbagai informasi kegiatan PKPBN sendiri bertujuan untuk menyiapkan generasi emas Indonesia tahun 2045 yang unggul tepatnya saat tanah air berusia satu abad (17 Agustus 2045). Merupakan kegiatan pra kondisi bagi pemuda berusia 19-23 tahun. Usia emas untuk menempa serta mendedikasikan dirinya kepada negeri.
Berkenaan dengan Sukmawati menjadi peserta PKPBN, Kepala Biro Administrasi, Kemahasiswaan, Alumni dan Hubungan Masyarakat UNIBBA, Aditya Achmad Fathony, SE, MM, AK, CA., menjelaskan bahwa mahasiswinya ini telah lolos mengikuti berbagai seleksi.
“Sebenarnya ada tiga orang mahasiswa UNIBBA yang mendaftar, tapi hanya Sukmawati yang lolos. Ini kebanggaan bagi kampus kami, karena baru pertamakali ada mahasiswa kami yang mengikuti kegiatan PKPBN se-Indonesia dan mewakili Jabar,” kata Adit akrab disapa, di Kampus UNIBBA Jalan RAA Wiranatakusumah Nomor 7, Baleendah Kabupaten Bandung, Jum’at (17/5/2024).
Lanjutnya, Sukmawati akan mengikuti berbagai kegiatan PKPBN, selama satu bulan. “Selama tiga hari di Hotel Mercure Ancol Jakarta, mengikuti pendidikan teori mengenai bela negara. Setelah itu dilanjutkan di Pusdiklat Bela Negara Badiklat Kemhan RI, yang ada di Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, berupa kegiatan fisik.
Sukmawati, Mahasiswi UNIBBA (tengah) saat mengikuti kegiatan teori Pendidikan Kader Pemuda Bela Negara (PKPBN), yang diadakan oleh Kemenpora berkolaborasi dengan Kemhan RI di Mercure Hotel Jakarta. Kemudian latihan fisik di Pusdiklat, Rumpin Bogor serta melakukan Bakti Pemuda Nusantara di Kabupaten Lebak Banten
Kemudian, tanggal 21 Mei 2024 sampai tanggal 11 Juni 2024, Sukmawati dan seluruh peserta PKPBN akan mengikuti kegiatan Bakti Pemuda Nusantara di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
“Sukmawati beserta 80 mahasiswa dari UNDIP, UGM, ITB, UPI, TELKOM UNIVERSITY, Universitas Widyatama, UNHAS dan kampus lainnya dari Sabang sampai Merauke mengikuti kegiatan ini,” dijelaskan Adit.
Saat ditanya dukungan kampus kepada Sukmawati? Kata Adit pihak kampus selalu mendukung kegiatan para mahasiswanya.
“Selama sebulan kan dia tidak kuliah, kami support dispensasinya. Susulan kuliah dan ujian susulan nanti setelah selesai kegiatan. Kami sudah memberikan surat kepada Dekan Fakultas Ekonomi dan Ketua Prodi Akuntansi,” kata Adit.
Kepala Biro Administrasi, Kemahasiswaan, Alumni dan Hubungan Masyarakat UNIBBA, Aditya Achmad Fathony, S.E., M.M., AK., CA
“Setelah Sukmawati selesai mengikuti kegiatan PKPBN akan dikonversi dua SKS ke mata kuliah KKN pada semester enam nanti dan Sukma sudah dianggap melakukan KKN, meskipun dia kini baru semester empat, jadi tidak usah lagi ikut KKN,” kata Adit.
Senada Wakil Rektor III
Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Humas, Dra. Rinayanti Laila Nurwulan, M.Pd., menambahkan bahwa ikut sertanya Sukmawati pada kegiatan PKPBN membanggakan dan kabar membahagiakan.
Dikatakan Rina, apabila dilihat dari sisi sejarah UNIBBA merupakan kampus tertua di Kabupaten Bandung.
Cikal bakal UNIBBA dulunya Akademi Perkebunan Bandung (APB), Sekolah Tinggi Pertanian Bandung, kemudian menjadi Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bandung, akhirnya dengan bergabungnya lima fakultas menjadi UNIBBA.
Bimtek Fotografi untuk Konten Medsos bagi Pelaku Ekonomi Kreatif yang diselenggarakan oleh Kemenparekraf RI, di Kabupaten Bandung Barat
“Memang sudah seharusnya UNIBBA menjadi wakil dari kegiatan apapun yang membawa nama Kabupaten Bandung,” kata Rina.
“Kebetulan untuk kegiatan tingkat nasional, sebelumnya ada mahasiswa UNIBBA juga yang mewakili Kabupaten Bandung dan Jabar, Erna Susiani dan Fauzi Imana, mereka sekarang sudah lulus tahun kemarin.”
“Ini ada sustainable atau keberlanjutan. Alhamdulillah nama UNIBBA, selain mahasiswa juga dosen dan tenaga kependidikan mengikuti kegiatan bela negara yang diselenggarakan Kemhan di Badiklat, di Rumpin Bogor,” kata Rina.
Lanjut Rina pada bulan Mei dan Juni ini banyak mahasiswa UNIBBA yang mengikuti berbagai kegiatan baik tingkat nasional maupun Jabar. Di antaranya kegiatan Kemah Kebangsaan Pemuda Jabar (Dispora Jabar), Pencegahan Pungli (LLDIKTI IV Jabar dan Banten-Satgas Saber Pungli Jabar), Bimtek Fotografi untuk Konten Medsos bagi Pelaku Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf RI).
Mahasiswa UNIBBA mengikuti kegiatan Pencegahan Pungli yang diselenggarakan oleh LLDIKTI IV Jabar dan Banten bekerja sama dengan Satgas Saber Pungli Jabar, di Soreang Kabupaten Bandung
Menurutnya UNIBBA memiliki parameter-parameter serta indikator yang menunjukan kegiatan kemahasiswaan UNIBBA lebih banyak frekuensinya, dibandingkan dengan perguruan tinggi yang ada di Kabupaten Bandung.
“Selain aktif di organisasi internal, seperti Ormawa dan UKM juga banyak aktif di organisasi eksternal seperti HMI, Damas, Pemuda NU, KNPI, dan banyak lagi,” kata Rina.
Masih diutarakan Rina, sikap universitas kepada hal tersebut menjadi suatu kebanggaan tersendiri.
Pasalnya sejauh ini dituntut untuk melaporkan aktivitas kegiatan mahasiswa (AKM) baik tingkat regional, provinsi, nasional maupun internasional yang harus dilaporkan untuk asesmen akreditasi Prodi maupun universitas.
Mahasiswa UNIBBA pada kegiatan Kemah Kebangsaan Pemuda Jabar yang diadakan oleh Dispora Jabar, di SOR, Arcamanik Kota Bandung
Dia juga menjelaskan mengenai dukungan kampus terhadap mahasiswa dalam mengikuti berbagai kegiatan.
“Tentu kami beri dukungan yang paling penting sinergitas antara Prodi, fakultas dan universitas. Kami terus berupaya meningkatkan AKM dan meningkatkan yang berkuliah di UNIBBA, dan mengharumkan nama baik UNIBBA.”
“Ini perlu dukungan dari semua aspek, baik dari segi pendanaan, support kepada mahasiswa dengan format yang sudah ada,” kata. Rina.
Berkaitan dengan pendanaan kegiatan mahasiswa kata Rina sudah masuk ke dalam rencana kerja anggaran tahunan (RKAT), bersifat stimulan, sehingga para mahasiswa bisa lebih kreatif.
Kata Rina pihaknya juga tidak main-main untuk meningkatkan kegiatan kemahasiswaan. [SR]***