majalahsora.com, Kota Bandung – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Pasundan (UNPAS), mengadakan open house bagi orangtua calon mahasiswa baru (camaba) di Jalan Tamansari No 6-8 Kota Bandung, Rabu (10/7/2024).
Dihadiri oleh Dekan, Wakil Dekan, Ketua Program Studi (KaProdi) Dosen hingga pimpinan tenaga kependidikan.
Pada kesempatan ini, Dekan FKIP UNPAS Dr. Hj. Dini Riani, S.E., M.M., menjelaskan, tujuan open house untuk membeberkan fasilitas yang dimiliki, juga SDM FKIP. Jadi masyarakat melihat langsung keunggulan di FKIP UNPAS.
Universitas Pasundan (UNPAS) Kampus unggul di Kota Bandung ayo daftar sekarang ke Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Uang Kuliah Bisa Dicicil
https://pmb.unpas.ac.id/
FKIP UNPAS: Pemateri sedang menyampaikan mengenai pembiayaan kuliah di FKIP UNPAS yang terjangkau dan biayanya bisa dicicil
“Kami menawarkan itu tidak bagaikan kucing dalam karung. Kami perlihatkan langsung tempat kuliah kepada orangtua calon mahasiswa baru, agar mereka itu nyaman anaknya atau camaba ini selama empat tahun berstudi di FKIP,” kata Dini, di ruang kerjanya, Rabu (10/7/2024).
Lanjut Dini, pada open house tersebut dipaparkan tujuh Prodi unggulan FKIP, yaitu enam jenjang S1 dan satu program studi profesi. “Pertama Prodi PPKN terakreditasi A, Pendidikan Ekonomi akreditasi A, Pendidikan Biologi akreditasinya unggul, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia akreditasinya unggul, kemudian Pendidikan Matematika akreditasi B, tapi kami sedang mengajukan akreditasi untuk menjadi unggul, lalu Prodi PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) akreditasi unggul, satu lagi Prodi PPG itu akreditasinya B,” imbuhnya.
Lanjutnya FKIP Unpas merupakan satu satunya perguruan tinggi di Bandung yang dipercaya pemerintah menyelenggarakan Prodi PPG. Saat disinggung mengenai pembiayaan kuliah di FKIP Unpas, Dini menilai kondisi masyarakat saat ini berdaya beli menurun yang berdampak kurangnya minat melanjutkan ke perguruan tinggi.
FKIP UNPAS: Orangtua calon mahasiswa baru (camaba) antusias mendengarkan paparan yang disampaikan oleh para pemateri
“Maka kami buat terobosan dengan pola cicilan untuk pembiayaan kuliah di FKIP Unpas. Ini upaya kami mendorong masyarakat untuk melanjutkan studi ke jenjang perguruan tinggi,” bebernya.
Ia pun menjelaskan pola cicilan tersebut, yaitu untuk dana pembangunan senilai Rp 8 juta, bisa dicicil sesuai kemampuan dan kapanpun. Lalu DPP atau SPP persemester sebesar Rp 5.375.000 bagi umum, namun bagi lulusan Pasundan mendapatkan potongan sebesar 20 persen. Bagi orangtuanya alumni Unpas ada potongan 25 persen dan bisa diangsur juga.
“Yang terakhir itu, biaya PKKMB atau ospek sebesar Rp 1.350.000, dibayar sekali pada saat ospek dan sudah mendapatkan NIM mahasiswa. Pada intinya kami berkomitmen tidak ada mahasiswa yang tidak ikut kuliah gara gara belum membayar, karena kami juga terapkan relaksasi melalui program dispensasi,” ucapnya.
FKIP UNPAS: Suasana kegiatan open house
Perihal lulusan FKIP Unpas, papar Dini, banyak yang tersebar dan terserap ke berbagai bidang bukan hanya dicetak sebagai guru saja.
“Ada yang menjadi PNS, di perbankan, pengusaha bahkan ada yang di TNI AU dan Polri. Alhamdulilah untuk keterserapannya cukup tinggi terutama untuk guru, karena kami memiliki seratus lebih sekolah Pasundan, jadi lulusan kami salurkan ke sekolah Pasundan. Sudah banyak yang sukses,” ungkap Dini.
FKIP UNPAS: Vania mahasiswi semester tujuh Prodi Pendidikan Biologi, sebagai salah satu Duta FKIP UNPAS
Di acara kegiatan Vania Artanti Ruskandi, Mahasiswi FKIP Unpas dari Prodi Pendidikan Biologi, mengungkapkan bahwa dirinya sudah berkuliah selama tujuh semester.
Alasan dirinya memiliki berkuliah di FKIP Unpas, memiliki kualitas yang bagus dan akreditasinya unggul.
“Menurut saya ini lebih menjamin masa depan saya,” kata Vania yang ingin menjadi Guru SMA.
Masih dijelaskan Vania dirinya juga sudah memiliki pengalaman mengajar saat menguji kegiatan Kampus Mengajar di SMP Jenderal Sudirman Kota Bandung, menjadi Guru Biologi.
Dia juga merasa senang dengan perkuliahannya, pasalnya lebih sering dilakukan di luar kampus bahkan sampai luar kota. “Ya senang meneliti tanaman dan hewan,” kata Vania, yang merupakan lulusan SMA Angkasa Kota Bandung, tahun 2021.
Di samping itu Vania juga senang berkegiatan di luar perkuliahan, seperti berkesenian, hingga aktif di lingkung seni mahasiswa untuk mengisi acara wisuda, mengikuti berbagai perlombaan, PKKMB dan banyak lagi.
Diakui Vania secara pembiayaan juga selain terjangkau terjangkau juga dimudahkan dan bisa dicicil. [SR]***
