majalahsora.com, Kota Bandung – Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung, Dani Nurahman, menghimbau seluruh sekolah di bawah naungan Disdik Kota Bandung untuk menyemarakkan bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah/2025 Masehi dengan berbagai kegiatan positif.
SMP Al Hadi Kota Bandung pun turut merespons himbauan ini dengan menyelenggarakan program Pesantren Kilat Ramadhan yang fokus pada penumbuhan karakter siswa melalui kegiatan pesantren kilat, baik secara luring (luar jaringan) maupun daring (dalam jaringan).
Erwin Munandar, S.E., M.E., selaku Penanggung Jawab Pesantren Kilat Ramadhan dan Pembina OSIS SMP Al Hadi, menjelaskan bahwa program ini diawali dengan pembukaan secara luar jaringan (luring) di sekolah pada hari Kamis, tanggal 6 Maret 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan karakter siswa, khususnya dalam meningkatkan ketakwaan.
Erwin Munandar, S.E., M.E
“Kegiatan pembelajaran berbasis Pesantren Kilat ini diikuti oleh sekitar 1000 siswa dari kelas VII hingga IX,” ujar Erwin saat diwawancarai di SMP Al Hadi, Jalan AH Nasution No 25, Kelurahan Karang Pamulang, Kecamatan Mandalajati, Kota Bandung, Selasa (11/3/2025)
Kegiatan Pesantren Kilat Ramadhan secara luring berlangsung dari pukul 06.30 hingga 11.15 WIB. Materi yang diberikan mencakup akidah akhlak, fiqih, baca tulis Al-Qur’an (BTQ), tauhid, tarikh (sejarah Islam), serta implementasi materi lain yang mendukung penumbuhan karakter siswa selama Ramadhan. Setelah itu, sebelum pulang para siswa melaksanakan shalat Dzuhur berjamaah.
Materinya disampaikan oleh Guru SMP Al Hadi serta Ustadz Teguh Darmawan, Pimpinan YPP Attaufiqiyah Islamiyah Indonesia dan Top 6 AKSI ASIA 2024 yang pernah tampil di stasiun TV Indosiar.
Bulan suci Ramadhan diisi dengan berbagai aktivitas bernilai pahala
Kegiatan luring ini berlangsung dari tanggal 6 Maret hingga 12 Maret 2025, dengan pembiasaan shalat Dhuha bersama, tadarus Al-Quran, dan ceramah interaktif.
“Kami juga mengadakan program tahunan berbagi kebaikan berupa takjil. Tahun ini, siswa membagikan 1000 paket takjil dan 40 paket sembako kepada warga sekitar sekolah,” tambah Erwin. Kegiatan ini melibatkan tidak hanya siswa dan guru, tetapi juga orangtua siswa yang turut berkontribusi dalam bentuk sedekah dan infaq.
Pesantren Kilat Ramadhan Ramadhan secara luring kemudian, dilanjutkan dalam jaringan (daring) dari tanggal 14 Maret hingga 18 Maret 2025, dengan penutupan serentak pada tanggal 20 Maret 2025.
Guru turut serta membimbing siswa dalam kegiatan Pesantren Kilat Ramadhan 1446 H
Dalam kegiatan Pesantren Kilat secara daring ini, mengasah kemandirian siswa dalam melaksanakan shalat Dhuha, tadarus mandiri, dan amaliah Ramadhan di rumah masing-masing. Di samping itu siswa juga ditekankan membantu orangtua, seperti membersihkan rumah atau memasak, sebagai bagian dari amaliah Ramadhan.
Pemantauan kegiatan daring dilakukan secara digital melalui dokumentasi foto dan laporan yang diunggah ke google form. “Kami menyediakan materi Pesantren Kilat dalam bentuk video di kanal YouTube SMP Al Hadi Bandung. Siswa menyimak materi, membuat ringkasan, dan melaporkannya secara digital,” ujar Erwin.
Dengan begitu ia berharap program ini dapat meningkatkan karakter siswa, seperti kecintaan terhadap Al-Qur’an dengan membacanya secara rutin, disiplin beribadah, dan kepedulian terhadap lingkungan.
Ketua OSIS SMP Al Hadi Kota Bandung, Jennifer Putri Dunggio
Sementara itu Jennifer Putri Dunggio, siswi kelas VIII D yang merupakan Ketua OSIS, mengungkapkan bahwa Pesantren Kilat ini sangat bermanfaat baginya, terutama mengenai ilmu tentang attitude.
“Saya belajar pentingnya sopan santun dan beradab, baik kepada yang lebih tua maupun yang lebih muda. Selain itu, saya juga lebih disiplin dalam melaksanakan shalat dan membaca Al-Qur’an,” kata Jen, akrab disapa.
Selama Ramadhan dirinya pun memiliki target pribadi untuk lebih rajin dalam beribadah dan banyak berbagi.
Dengan kombinasi kegiatan Pesantren Kilat Ramadhan secara luring dan daring, SMP Al Hadi berkomitmen untuk terus meningkatkan karakter siswa melalui platform digital, sekaligus memanfaatkan teknologi untuk memudahkan pemantauan dan pelaporan kegiatan selama Ramadhan. [SR]***