majalahsora.com, Kabupaten Bandung – Pemberian penghargaan Student of The Month dari bidang Kesiswaan dan Employee of The Month dari bidang Kurikulum, menjadi salah satu program unggulan SMAN 1 Ciwidey, Kabupaten Bandung yang akan digulirkan pada tahun ajaran 2024/2025.
Tujuannya untuk meningkatkan kedisiplinan siswa dan kualitas pembelajaran di sekolah yang dipimpin oleh Drs. Adi Sumiarto, M.M.Pd. Hal ini pun menjadi salah satu pembeda SMAN 1 Ciwidey dengan sekolah lain.
Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan Rizal Faisal, S.Pd., Gr., yang baru menjabat di bulan Juli 2024 menjelaskan, bahwa program Student Of The Month, merupakan program besar SMAN 1 Ciwidey. Saat pelaksanaannya, akan memberikan penghargaan kepada siswa-siswi berprestasi.
“Ketika upacara Senin, kami akan berikan reward kepada siswa-siswi yang memiliki kesungguhan dalam belajar. Karena program itu nanti akan banyak kategorinya. Misalnya Student Of The Month kategori siswa yang paling cepat hadir atau datang ke sekolah,” kata Rizal, Jum’at (31/8/2024).
SMAN 1 Ciwidey, Kabupaten Bandung: Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan Rizal Faisal, S.Pd., Gr
Penghargaan untuk kategori siswa yang datang ke sekolah paling awal, bertujuan untuk menekan jumlah siswa yang kesiangan datang ke sekolah.
Nantinya sebanyak sepuluh orang siswa yang konsisten datang ke sekolah lebih awal, akan dipantau dan dicatat selama satu bulan.
Pemantauannya akan bekerja sama dengan satpam atau keamanan sekolah. Pada akhir bulan diakumulasikan hasilnya.
Saat disinggung kenapa memberi penghargaan ini? Kata Rizal Karena sebagai kesiswaan yang selalu bergelut dengan penanganan siswa, ingin membuat perubahan. Menyeimbangkan antara pemberian penghargaan dan hukuman (reward and punishment).
SMAN 1 Ciwidey, Kabupaten Bandung: Suasana pembelajaran di dalam kelas
Penghargaan kategori lainnya, akan diberikan kepada siswa yang sering datang ke perpustakaan, sering menjadi juara lomba dan masih banyak lagi.
“Ini tidak ada dalam anggaran sekolah. Bentuk reward paling sederhananya itu seperti siswa dipanggil ke depan saat upacara dan diberikan selempang.”
“Inginnya pasti berbentuk piala dan sebagainya, kami sedang pertimbangkan. Ini masih rencana dan akan dimulai di September 2024. Khusus untuk kategori datang paling pagi ke sekolah, penghargaannya kemungkinan berbentuk plakat,” ujar Rizal.
Masih dikatakan Rizal, pemberian penghargaan ini akan terus dievaluasi, dilihat keefektifannya. Termasuk kemampuan dana untuk program Student Of The Month.
SMAN 1 Ciwidey, Kabupaten Bandung: Penghargaan Student of The Month, upaya sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan dan prestasi siswa
Sedangkan untuk siswa yang datang terlambat, kata Rizal, akan membuat infografis secara digital melalui story board yang dipampang di sekolah.
Upaya untuk membenahi siswa yang datang terlambat pun dilakukan dengan berbagai cara.
Setiap hari pukul 07.00 WIB gerbang sekolah ditutup rapat. Kata Rizal dengan ketegasan dan konsistensi, seiring waktu siswa akan terbiasa, diharapkan masalah ini bisa teratasi.
Selain itu, dari segi kedisiplinan, SMAN 1 Ciwidey juga sedang merancang sebuah buku panduan dari bidang kesiswaan. Ini merupakan buku lanjutan dari edisi sebelumnya yang masih dalam masa revisi. Dalam buku panduan yang baru, sudah tercantum tentang aturan penggunaan handphone di sekolah.
SMAN 1 Ciwidey, Kabupaten Bandung: Berada di Jalan Babakan Tiga No 125, Desa Panyocokan, Kecamatan Ciwidey
“Buku panduan tersebut diperuntukkan bagi guru-guru, siswa, orangtua siswa hingga komite sekolah. Isinya tentang segala macam hal terkait siswa dalam proses pembelajaran. Contohnya jika siswa melakukan pelanggaran, siswa dikurangi poin kreditnya, dan penanganannya seperti apa,” kata Rizal.
“Untuk kedisiplinan upacara hari Senin juga misalnya, cara kami adalah kami harus informasikan di hari atau minggu sebelumnya mengenai atribut, apa saja yang harus dilengkapi.”
“Di hari Sabtu dulu kami kasih pemberitahuannya. Sehingga upacara menjadi khidmat, siswa lengkap atributnya dan notifikasi handphone tidak mengganggu,” imbuh Rizal.
Dengan begitu dirinya berharap siswa SMAN 1 Ciwidey memiliki karakter yang baik, life skill yang hebat, disiplin yang tinggi dan menjadi orang yang berguna bagi nusa bangsa serta agama. Yang bermuara bisa meraih cita-citanya.
SMAN 1 Ciwidey, Kabupaten Bandung: Penghargaan Employee Of The Month, bentuk apresiasi terhadap guru
Sedangkan Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum Temi Setiabudi, S.Pd., Gr., menambahkan bahwa Employee Of The Month, salah satu program Kurikulum, akan dimulai pada Senin 2 September 2024. Program tersebut adalah program baru yang dimulai di tahun ajaran 2024/2025 ini.
Memberikan penghargaan kepada guru-guru yang berkinerja baik. Program ini bertujuan mendorong motivasi guru agar semangat kerjanya lebih meningkat.
“Nominasinya sudah ada. Secara indikator, yang dinilainya yaitu kehadiran, profesionalitas, integritas dan lainnya. Kami lihat, kami pantau selama satu bulan, kami kerja sama dengan berbagai pihak, seperti satpam. Kita juga pantau ketika mereka di kelas mengajar, kreativitasnya dalam mengajar dan sebagainya,” kata Temi.
Penghargaannya berupa sertifikat dan piagam yang ditandatangani oleh kepala sekolah. Selebihnya dapat berupa uang, namun nilainya masih dibicarakan dengan kepala sekolah.
SMAN 1 Ciwidey, Kabupaten Bandung: Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum Temi Setiabudi, S.Pd., Gr
Kata Temi, setidaknya dedikasi para guru lebih dihargai. Ada perhatian terhadap guru dalam bentuk apresiasi. Temi juga berharap ke depan program ini dapat terus meningkat, mendapat dukungan dari berbagai aspek, tidak terkecuali anggaran.
Program lainnya, ada program literasi, yang dimasukan ke dalam proses kegiatan belajar mengajar selama satu jam pelajaran. Ini merupakan upaya peningkatan kemampuan literasi bagi guru maupun siswa.
Untuk siswa kelas X dijadwalkan pada hari Senin jam pertama setelah upacara. Kemudian bagi siswa kelas XI, sudah terintegrasi dengan pembelajaran. Sedangkan untuk kelas XII, dijadwalkan pada hari Rabu, satu jam terkahir di jam pelajaran.
“Mereka membaca buku, baik dalam bentuk digital maupun buku fisik selama satu jam pelajaran. Sesudahnya, membuat resume hasil bacaan yang nantinya akan diperiksa tim Kurikulum secara periodik, 2-3 minggu sekali,” kata Temi.
SMAN 1 Ciwidey, Kabupaten Bandung: Program literasi menjadi salah satu program unggulan SMAN 1 Ciwidey
Masih dari keterangan Temi, setiap tahun nilai literasi SMAN 1 Ciwidey meningkat signifikan. Misalnya dari tahun 2022 hingga sekarang.
Nilai literasi pada tahun 2024 meningkat menjadi 84,44 persen yang sebelumnya pada tahun 2023 ada diangka 71,11 persen.
Hal ini pun ada kaitannya dengan kebijakan kepala sekolah dengan adanya pojok literasi yang dekat dengan perpustakaan.
Siswa banyak yang membaca di pojok literasi, mewadahi minat siswa pada bidang literasi, seperti membuat novel bahkan menerbitkan sebuah karya buku dan lainnya.
SMAN 1 Ciwidey, Kabupaten Bandung: Berupaya mencetak generasi berkarakter dan unggul
Guna mempertahankan dan mengembangkan kegiatan literasi di SMAN 1 Ciwidey, maka dibuat jadwal literasi.
Dengan begitu dirinya berharap program Kurikulum dapat berjalan dan berlanjut. Tidak kalah penting harus didukung oleh semua unsur, baik itu guru, kepala sekolah tenaga kependidikan, dan lainnya untuk berkolaborasi.
Pasalnya kata Temi, sebagus apapun sebuah program dan apabila tidak didukung oleh semua pihak, maka akan sia-sia.
“Tentunya SMAN 1 Ciwidey bisa lebih maju dan berkembang sesuai slogannya, yaitu Nyongcolang Dina Mumunggang. Artinya berada di atas di sebuah tempat yang tinggi, kelihatan oleh semua orang. Orang bisa melihat, kita menjadi pusat perhatian. Akan prestasi dan programnya tentunya, sehingga dikenal oleh dunia luar,” pungkas Temi. [SR]***