Hj. Tuti Kusmiati, S,Pd., M.M., Kepala SDN 067 Nilem Kota Bandung
majalahsora.com, Kota Bandung – 17 bulan sudah Tuti Kusmiati, menjabat sebagai Kepala SDN 067 Nilem. Dirinya ingin meningkatkan berbagai aspek. Seperti SDM, bangunan, lingkungan dan prestasinya, baik akademik maupun non akademik.
Selama memimpin sekolah yang berada di Jalan Nilem No 10 Kelurahan Burangrang Kecamatan Lengkong, banyak perubahan yang terlihat. Di antaranya kondisi bangunannya.
“Alhamdulillah kini SDN Nilem terus membangun, tadinya hanya satu lantai sekarang bangunannya sudah dua lantai (sebelah utara dan barat). Ada empat lokal/ruang kelas baru di lantai dua, termasuk bantuan rehab untuk dua kelas. Dananya dari Kemendikbud, berupa bansos senilai Rp 1,2 miliar. Pembangunannya sendiri dilaksanakan secara swakelola,” kata Tuty, beberapa waktu lalu kepada majalahsora.com.
Di samping itu kini di sebelah selatan SDN 067 Nilem, sedang dibangun lima kelas baru di lantai satu dan dua. Dananya bantuan dari APBD, melalui Dinas Pendidikan Kota Bandung.
Hj. Tuti berfoto dengan sebagian gurunya yang siap mendukung programnya
“Untuk pembangunan ruang tersebut dananya tidak swakelola, kami hanya menerima kunci/tahu beres saja. Secara jumlah SDN 067 Nilem kini telah memiliki kurang lebih 16 kelas,” ujar Tuti.
Dirinya menuturkan selain pembangunan, sekolahnya terus berupaya meningkatkan berbagai sektor baik itu SDM (Sumber Daya Manusia) prestasi serta lingkungannya.
Kedisiplinan guru di sekolah yang menghasilkan tokoh-tokoh Jawa Barat seperti Aam Amilia (wartawan senior dan pengarang Sunda/Indonesia), kini terus ditingkatkan. Di antaranya kedisiplinan kehadiran dan mengajar di dalam kelas.
“Kini guru kami sudah lebih sadar kedisiplinannya. Harus absen finger print, pukul 07.00 (masuk) sampai waktu pulang pukul 15.00,” kata Tuti.
Kebersihan lingkungan SDN 067 Nilem Kota Bandung pun tidak luput dari garapannya. Salah satunya meningkatkan kesadaran warga sekolahnya, dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Terbukti di tahun 2017, SDN 067 Nilem Kota Bandung berhasil meraih penghargaan lingkungan Adiwiyata tingkat Kota Bandung. Rencananya setelah selesai pembangunan ruang kelas yang kini sedang berlangsung, akan dilanjutkan ke tingkat propinsi di tahun 2019.
“Sebelumnya kesadaran warga kami masih rendah, banyak sampah berserakan di sekitar lingkungan sekolah kami. Namun kini sedikit demi sedikit alhamdulillah sudah meningkat kesadarannya termasuk fasilitasnya. Karena sedang membangun, kini terlihat sareukseuk. Insya Alloh kalau sudah beres akan bersih kembali,”terang Tuti yang pernah memimpin SDN Ujung Berung, selama emapt tahun.
Dalam bidang akademis Tuti akan terus berupaya meningkatkannya. Hasilnya pun sudah terasa, lulusan tahun 2018 nilai UN nya meningkat secara signifikan. Nilai rata-rata UN nya ada di angka 24 lebih, yang sebelumnya hanya ada di kisaran 22.
Keadaan terbaru di SDN 067 Nilem Kota Bandung
“Dengan peningkatan nilai akademis, masyarakat sekitar jadi lebih percaya menyekolahkan putra-putrinya di SDN 067 Nilem. Biasanya siswa baru hanya 70-an. Saat PPDB 2018-2019, tercatat ada 120-an. Secara keseluruhan jumlah siswanya ada 500-an. Meskipun meningkat siswanya, kami tetap menerima siswa baru sesuai aturan Disdik yang berlaku,” terang Tuti.
Selain akademis, ekskul di SDN 067 Nilem menjadi prioritas, dalam upaya meningkatkan kualitas sekolanya. Khususnya ekskul yang ada kaitannya dengan lomba-lomba yang diadakan oleh Disdik seperti OSN, O2SN, FLS2N dan lainnya.
Ke depan Tuti akan terus berupaya meningkatkan kedisiplinan warga SDN 067 Nilem dalam berbagai hal. Selain itu berharap semua program yang dirancangnya bisa berjalan dengan baik, berkelanjutan serta didukung oleh semua pihak. [SR]***